Rabu, 16 Maret 2016

Materi Penkes

Penyuluhan Kesehatan

1. Tahap-tahap penyuluhan kesehatan
Oleh karena mengubah perilaku seseorang itu tidak mudah, maka

kegiatan pendidikan kesehatan harus melalui tahap-tahap yang hati-hati secara ilmiah. Dalam hal ini Hanlon (1964) seperti dikutip Azwar (1983) mengemukakan tahap-tahap ini :
a. Tahap Sansitisasi
Tahap ini dilakukan guna memberikan informasi dan kesadaran pada masyarakat terhadap adanya hal-hal penting berkaitan dengan kesehatan, misalnya kesadaran akan adanya pelayanan kesehatan, kesadaran akan adanya fasilitas kesehatan, kesadaran akan adanya wabah penyakit, kesadaran akan adanya  kegiatan imunisasi. Kegiatan inu tidak memberikan peningkatan atau penjelasan mengenai pengetahuan, tidak pula mengarah pada perubahan sikap, serta tidak atau belum bermaksud agara masyarakat mengubah pada perilaku tertentu. Bentuk kegiatan adalah berupa siaran radio, poster, selebaran dan lainnya.
b. Tahap Publisitas
Tahap ini adalah kelanjutan dari tahap sensitisasi. Bentuk kegiatan misalnya press release dikeluarkan oleh Departemen Kesehatan untuk menjelaskan lebih lanjut jenis atau macam pelayanan kesehatan apa saja yang diberikan pada fasilitas pelayanan kesehatan, misalnya macam pelayanan pada Puskesmas, Polindes, Postu atau lainnya.
c. Tahap Edukasi
Tujuan tahap ini untuk meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap serta mengarahkan kepada perilaku yang diinginkan oleh kegiatan tersebut, misalnya setelah adanya kegiatan ini, ibu-ibu yang hamil memahami benar pentingnya memeriksakan secara rutin kehamilannya ke Puskesmas.
d. Tahap Motivasi
Perorangan atau masyarakat setelah mengikuti pendidikan kesehatan, benar-benar mengubah perilaku sehari-harinya, sesuai dengan perilaku yang dianjurkan oleh pendidikan kesehatan pada tahap ini. Contoh, ibu hamil melakukan pemeriksaan rutin ke Puskesmas dan meminum pil yang diberikan petugas kesehatan sesuai dengan waktu dan dosis yang benar.

2. Proses Penyuluhan Kesehatan
1) Masukan (input)
Dalam tahap ini terdapat masalah yang masuk yang berkaitan dengan subjek atau sasaran penyuluhan kesehatan juga latar belakangnya.
2) Proses
Didalam proses ini terjadi pengaruh timbale balik antara berbagai factor antara lain subjek belajar, pengajar atau fasilitator pengajar, metode yang digunakan, alat bantu belajar dan materi bahan pelajaran yang di pelajari.
3) Keluaran (output)
Kemampuan belajar merupakan hasil belajar itu sendiri yang terdiri dari kemampuan baru atau peruahan baru pada diri subjek belajar.

3. Sasaran Penyuluhan Kesehatan
a) Individu
b) Keluarga
c) Kelompok
d) Masyarakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar